PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI KELURAHAN KARANG MUMUS
|
Topik |
Perilaku Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Di Kelurahan Karang Mumus |
|
Sumber |
Sudirman. (2022). Perilaku Masyarakat Dalam Pengelolaan Sampah Di Kelurahan Karang Mumus. Ejournal Pembangunan sosial.10(4), 157-170. |
|
Permasalahan |
Permasalahan sampah pada kelurahan Karang Mumus cukup menjadi
perhatian, dikarenakan lingkungan tersebut merupakan wilayah yang padat
penduduk. Sampah merupakan pemandangan yang sangat tidak enak untuk di
pandang dan juga dalam lingkungan sekitar, mulai dari kebiasaan tidak
membuang sampah pada tempatnya, hingga Sebagian oknum yang membuang sampah ke
dalam Sungai karang mumus, masih ada beberapa sampah yang terlihat kurang
terurus atau di abaikan saja. |
|
Tujuan
Penelitian |
Untuk mengetahui bahwa di Kelurahan Karang Mumus masih menjadi
perhatian pada pengelolaan sampah dan juga pemilahan sampah untuk di buang
dan bisa digunakan Kembali. |
|
Isi |
|
|
Metode |
Dalam penelitian menggunakan pendekata analisis secara desdkriptof.
Analisis secara deskriptif dimaksudkan untuk menyelidiki, memahami, dan
menjelaskan suatu gejala yang di teliti dalam masalah sampah. Analisis
deskriptif ini dilakukan pada perilaku Masyarakat dalam pengelolaan sampah di
Kelurahan Karang Mumus. Penelitian ini didasari dengan maksud untuk
mengetahui secara deskriptif bagaimana perilaku Masyarakat dalam pengelolaan
sampah di Kelurahan Karang Mumus |
|
Hasil |
Hasil penelitian yang diperoleh, bahwa masih kurangnya pemahaman
Masyarakat sekitar terhadap bagaimana cara pengelolaan sampah yang baik dan
benar. Masyarakat menganggap bahwa sampah adalah hal yang tidak dapat
dikelola, sehingga harus di buang. Selain itu, sikap Masyarakat yang apatis,
sebagaimana pola sosial perkotaan, dimana Masyarakat lebih fokus pada
kehidupan masing-masing. |
|
Diskusi |
Kurangnya pengetahuan Masyarakat tentang pemilahan, pengumpulan, dan
pengolahan. Sikap Masyarakat mereka hanya memisahkan sisa makanan. Sikap
masyrakat yang tidak disiplin dalam mengumpulkan sampah ke tempat pembuangan
sementara (TPS) juga membuat pengelolaan sampah semakin sulit. Tindakan
Masyarakat dalam mengolah sampah belum maksimal karena kurangnya kreativitas
dan dukungan dari pemerintah seperti pelatihan dan sosialisasi. Pengetahuan Masyarakat tentang cara yang
benar untuk mengelola sampah dan dampaknya juga penting untuk membangun sikap
positif dalam pengumpulan sampah, termasuk penyediaan fasilitas yang memadai.
|







0 komentar:
Posting Komentar